Berita

30 Orang Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan Ikuti Pelatihan IKMBK

Rabu, 20 Maret 2024 10:32 WIB
  • Share this on:

Jl. Kutamaya No. 50-30 orang tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dari unsur guru, dosen, kepala madrasah, pengawas madrasah, serta staff pelaksana Seksi Pendidikan Madrasah di lingkungan Kantor Kemenag Kab. Sumedang mengikuti Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKMBK) mulai Senin (18/03/2024) hingga Sabtu (23/03/2024) yang diselenggarakan Balai Diklat Keagamaan Bandung (BDK) bekerjasama dengan Kantor Kemenag Kab. Sumedang.

Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Sarana Penunjang Pendidikan Kantor Kemenag tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kemenag Kab. Sumedang,H. Hamzah Rukmana, pada Senin (18/03/2024). Disampaikan Kepala Kantor saat sambutan, kegiatan tersebut merupakan kolaborasi yang luar biasa dari BDK Bandung dan Kemenag Sumedang, karena dapat dijadikan sebagai sarana komunikasi dan berbagi informasi termasuk pengalaman mengenai implementasi kurikulum merdeka.

Menurut Kepala Kantor, para peserta kegiatan merupakan para profesional dalam bidang pendidikan, hanya saja diperlukan panduan khusus dalam implementasi kurikulum merdeka,

“Kita sebagai pelaksana kebijakan kurkulum merdeka tentu saja harus meningkatkan kompetensi, Bapak Ibu sudah profesional di bidang pendidikan, namun dalam implementasinya diperlukan pengembangan untuk memberikan ruang kepada sekolah, kampus, maupun para pengawas secara kolaboratif harus memahami untuk lebih lanjut memantau bagaimana sekolah dapat mengembangkan kurikulum merdeka lebih maksimal sesuai dengan karakteristik siswa,”

Dalam implementasinya kurikulum merdeka ini memberikan otonomi kepada sekolah untuk merumuskan kurikulum pendidikan yang lebih fleksibel dan relevan dengan kebutuhan jaman dan perkembangan peserta didik.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia, H. Urip Muryanto, mengatakan dalam laoprannya, bahwa konteks pelatihan implementasi kurikulum merdeka tersebut adalah salah satu program prioritas yg perlu diselenggarakan,

“Karena kurikulum merdeka ini sudah berjalan 2 tahun, untuk tataran implementasi di Kemenag masih sangat terbatas. Oleh karena itu dilingkungan pendidikan madrasah kita, kebutuhan implementasi kurikulum merdeka ini sangat mendesak. Kami dari BDK dengan regulasi dari Badan Litbang dan Pusdiklat, menyelenggarakan pelatihan ini,” tuturnya

Yang mana dalam hal pelatihan tersebut, lanjut Urip, ada beberapa panduan dalam pelaksanaannya. Yang pertama, merupakan rangkaian yang sebaiknya diikuti diawal dengan mengikuti kegiatan online dengan link pendaftaran melalui aplikasi yang disediakan BDK,

“Tapi bagi yang belum, boleh mengikuti setelah pelatihan ini, setelah itu baru mengikuti PDWK,” tegasnya

Kemudian setelah rangkaian kegiatan tersebut, perlu dilakukan program pendampingan selama 6 bulan,

“Oleh karena itu ini menjadi tantangan kita bersama agar pihak madrasah dapat terampil, mahir dan kompeten dalam implementasi kurikulum merdeka,” tandasnya

Kontributor:
Subbag TU
Penulis:
Eida Muty Mulyasih
Fotografer:
Supiyan

Gallery

  • -
  • -
  • Kegiatan Pembinaan Peningkatan Profesionalitas Pengawas PAI (Rabu, 7 Des. 2022)
  • Kepala Kantor, H Jajang Apipudin, M.Ag, Melantik Para Pejabat (Kepala MAN,MTsN dan MIN) Jum’at, 07 Januari 2022
  • Sampaikan Donasi dari Keluarga Besar Kemenag Kab. Sumedang, Kepala Kantor dan Tim Kunjungi Posko Peduli Bencana Cianjur